Kalah saing atau bahasa katroknya di tikung,Ini lumrah terjadi khusus nya di Olah raga yg tak terukur seperti Beladiri Taekwondo Ini,sadar atau tidak hampir setiap shunsu(Atlit) hampir berakhir dengan kata"Di tikung"Namun yang paling Menyakitkan ketika kita merasa no one kalah saing dengan Notabene nya jauh di bawah kita Skill kita,Karena keangkuhan dan kesombongan.
Apa lagi,di saat masih di yunior yang paling penting untuk menambah jam terbang untuk menjadi Juara sejati di nasional atau pun internasional di senior nanti nya.
Prestasi di yunior lah titik terang untuk bisa menjadi the best di senior,meski sering kali para yunior terlupa akan satu hal "Latihan dan terus latihan" lah yang mampu membawa kita ke kasa tertinggi untuk menjadi champion ( juara).
kalau kita takut ditikung hanya ada satu jalan.terus lah berlatih dan berdoa demi cita2 yang mulai mengharumkan nama daerah maupun bangsa,dan hanya sekedar di ketahui,Kunjungan Presiden dan menjadi Juara lah yang mengibarkan Bendera dan lagu kebangsaan di nyayikan di luar negri.
soo... jadi lah yang terbaik jangan pernah biar kan mereka lebih berkembang dari pada kita. Persaingan sehat lah yang akan menentukan kesuksesan karena di dalam persaingan ada rasa ketidak mau mengalah dan daya juang lebih untuk bisa jadi lebih baik.
Jangan seperti lagu Ari Lasso"Mengejar matahari"..hahahahahahhaaha...
Maaf Gan foto saudara saya pakai utk mempercantik blog ini walau terlihat narsis...
wkwkwkwkwkwkwk...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar